Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Harimau Benggala Alshad Ahmad Mati, WWF: Satwa Liar Bukan Peliharaan

Wahyu Sibarani , Jurnalis-Jum'at, 28 Juli 2023 |08:19 WIB
Harimau Benggala Alshad Ahmad Mati, WWF: Satwa Liar Bukan Peliharaan
Harimau Alshad Ahmad meninggal dunia (Foto: IG Alshad)
A
A
A

JAKARTA - WWF Indonesia memberikan pernyataan keras dalam merespons kematian seekor harimau yang dipelihara oleh influencer. Meski tidak menyebutkan nama influencer, diduga WWF Indonesia merespons peristiwa matinya harimau benggala bernama Cenora yang dipelihara oleh Alshad Ahmad yang terjadi belakangan ini.

Melalui pernyataan resmi yang dicuit di akun Twitter resmi mereka, WWF Indonesia mengatakan satwa liar bukanlah satwa peliharaan manusia. Mengambil satwa liar dari habitatnya menurut WWF Indonesia akan berdampak pada berkurangnya populasi satwa liar di alam.

Harimau Benggala Alshad Ahmad Mati, WWF: Satwa Liar Bukan Peliharaan

Hal itu justru akan berdampak negatif pada rantai makanan dan ekosistem secara keseluruhan.

"Mari bersama-sama melestarikan satwa liar dengan jangan membeli, jangan mengonsumsi, dan laporkan otoritas setempat bila mengetahui adanya perdagangan satwa liar dilindungi di sekitar kita," tulis WWF Indonesia.

Mereka bahkan mengingatkan lagi akan bahaya memelihara satwa liar. Salah satu dampak negatif yang terjadi dari memelihara satwa liar adalah potensi terjadinya Zoonosis. Diketahui Zoonosis adalah penyakit yang dapat menular dari satwa liar ke manusia yang kemudian ditularkan dari manusia ke manusia sehingga menjadi pandemi dunia.

"Masih ingat kasus Covid-19? Kasus ini dipercaya ditularkan dari satwa kelelawar. Ini juga dapat terjadi jika kita memelihara satwa liar yang dapat menularkan virus atau bakteri yang terdapat di satwa tersebut," terang WWF Indonesia.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita celebrity lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement