Nirina Zubir sampai Hubungi Ahli Nutrisi Demi Turunkan 5 Kilogram di Film Terbarunya
JAKARTA - Artis Nirina Zubir menerima tawaran untuk bermain dalam film berjudul Jatuh Cinta Seperti Di Film-film (JCSDFF) produksi IMAJINARI. Dalam film milik rumah produksi milik Ernest Prakasa dan Dipa Andika ini, istri dari Ernest Cokelat ini bahkan harus menurunkan berat badannya hingga 5 kilogram.
Meski diminta untuk menurunkan badan, ibu dua anak ini mengaku tak mau asal-asalan. Ia bahkan sampai berkoordinasi dengan pakar nutrisi, agar tidak menimbulkan efek samping dari diet yang dijalaninya.
Ia bahkan mengatakan bahwa selama diet, ia hanya mengkonsumsi makanan-makanan tertentu.
"Pastinya nggak sembarangan, kita harus pakai ahli nutrisi. Jadi bukan berarti kita cuma nggak makan doang, enggak," ungkap Nirina Zubir saat ditemui di Kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan belum lama ini.
"Itu semua dipantau dan ada dokternya juga," bebernya.
Diminta untuk mengurangi berat badannya, Nirima mengaku sama sekali tak terbebani. Bahkan, ia mengaku rela melakukan hal itu demi kecintaannya terhadap dunia perfilman Tanah Air.
"Sebenarnya kalau mau dibilang berat, nggak karena kecintaan sama film nggak ada yang dijadiin beban. Buat aku juga pencapaian, diminta sesuatu terus bisa memenuhinya itu kayak dapet gitu," paparnya.
Nirina sendiri mengaku senang usai berhasil menurunkan berat badannya sebanyak 5 kilogram. Sebab, wajahnya terlihat jauh lebih segar saat muncul di kamera.
"Pas lagi tes kamera gitu, ngeliat hasilnya bagus banget, maksudnya kayak semua garis-garis, kenapa waktu diminta turunin 5kg, ngerasa kayak memenuhinya, jadi i love it," tambahnya.
Lebih lanjut, wanita 42 tahun mengakui bahwa ada banyak persiapan yang harus dilakukannya secara matang demi membintangi film Jatuh Cinta Seperti Di Film-film (JCSDFF) bersama Ringgo Agus Rahman dan beberapa pemain lainnya. Bukan hanya soal karakter dan pemikiran, tetapi fisik pun sangat menyita perhatiannya.
"Ini salah satu proyek film niat banget fisik, terus karakternya kita ngulik banget sampai stres berdua. Sampai berdebat juga ada. 'nggak bisa gitu dong ini sudut pandang perempuan, bukan sudut pandang laki-laki'," kata Nirina.
