Nahasnya, kondisi kesulitan ekonomi juga harus dirasakan oleh anak pertamanya. Anak yang seharusnya sudah duduk di kelas 2 SD terpaksa tak bisa melanjutkan lagi pendidikannya lantaran masalah finansial keluarga.
"Yang dua masih kecil-kecil. Yang satu terpaksa putus sekolah karena finansial belum stabil," paparnya.
Kini, Aji mengaku mulai bangkit dengan menerima beberapa tawaran televisi dan YouTube. Hal itu dilakukannya agar ia bisa membangun usaha dan bisa mengembalikan lagi kondisi finansialnya seperti semula.
"Sekarang Alhamdulillah ada panggilan, panggilan TV program. Ketika sudah kondusif, pasti ada fee aku save. Misal aku bisa buka usaha, aku buka. Kalau ada tawaran masuk, ya aku terima," tandasnya.
(van)