JAKARTA - Lesti Kejora menuai kritik pedas warganet setelah mencabut laporan KDRT atas suaminya, Rizky Billar, pada 13 Oktober silam. Warganet bahkan mendesak KPI Pusat untuk turut memboikot biduan asal Cianjur tersebut dari layar kaca.
Ridho ‘2R’ menilai wajar jika kemudian publik kecewa. “Ya itu konsekuensi jadi public figure. Memang seperti itu,” katanya saat ditemui awak media di kawasan Cawang, Jakarta Timur, pada Selasa (18/10/2022).
BACA JUGA: Rizky Billar dan Lesti Kejora Damai, Kasus KDRT Resmi Dihentikan
Pedangdut 25 tahun asal Sumatera Utara itu menilai, apa yang terjadi pada Lesti Kejora bisa menjadi pelajaran bagi semua orang agar lebih berhati-hati dalam bertindak. Apalagi jika melakukan sesuatu yang melibatkan hukum.
“Ketika public figure mengambil keputusan, maka itu akan menjadi konsumsi publik. Pelajaran yang bisa kita petik bersama adalah untuk selalu berhati-hatilah dalam bersikap,” ungkapnya menambahkan.
Meski begitu, Ridho mengingatkan bahwa Lesti Kejora berhak mengambil keputusan untuk kebaikan keluarga dan rumah tangganya. Sehingga warganet tidak berhak kecewa dan mengintervensi keputusan tersebut.
“Sebenarnya, kita sebagai orang luar tidak berhak untuk kecewa. Karena rumah tangga itu mereka yang menjalani. Mereka yang tahu persis permasalahan di dalam rumah tangga,” katanya.
BACA JUGA: 5 Seleb Alami KDRT Pilih Bercerai, Ada yang Disayat Silet hingga Trauma Bercinta