JAKARTA - Komika Ernest Prakasa turut berkomentar terkait kabar perselingkuhan Arawinda Kirana. Lewat Twitter, dia mengaku tak setuju dengan label ‘pelakor’ yang disematkan publik kepada sang aktris.
“Saya tidak pernah suka istilah pelakor karena lebih memojokkan perempuan. Padahal dalam perselingkuhan, si laki-laki pun bertanggung jawab,” ujarnya dalam unggahan pada 6 Juli 2022 itu.
Pada unggahan berbeda, dia juga tak sepakat dengan pendapat sebagian besar orang yang menyebut perilaku Arawinda di layar lebar bertolak belakang dengan kehidupan nyatanya.
Sang aktris dianggap ‘merusak’ isu feminisme yang disuarakannya lewat film Yuni. “Tapi, pencitraan di media sosial dan kehidupan pribadi sebaiknya jangan bertolak belakang. Malu nanti kalau kebongkar,” katanya lagi.
Cuitan sutradara 40 tahun itu kemudian ramai dikomentari warganet. Akun @fajar_***** misalnya mengungkapkan bahwa setiap perselingkuhan dilakukan oleh dua orang. Sehingga tak seharusnya kesalahan dilimpahkan pada satu pihak.
BACA JUGA: Diduga Rebut Suami Orang, Wikipedia Arawinda Kirana Diedit Jadi Pelakor
BACA JUGA: Arawinda Kirana Dicap sebagai Pelakor, Ini Fakta yang Diungkap Sang Istri Sah
Baca Juga: 50 Tahun Berkarya, Indomie Konsisten Hidupkan Inspirasi Indomie untuk Negeri
Follow Berita Okezone di Google News