Meski begitu, perlahan keuangan keluarganya membaik setelah sang ayah mampu membeli mobil mikrolet. Tak lama kemudian, ayahnya bekerja di suatu kantor.
“Terus dari nyupir mikrolet beli mobil, mobil mikroletnya buat disewain. Terus akhirnya kerja di kantor,” cerita pria 45 tahun ini.
(ATP)