Sang ibu pun diantar becak untuk menuju ke rumah dukun beranak. Namun, pada saat dalam perjalanan itu ibunya sudah mules, alhasil Bedu dilahirkan di becak dengan bantuan dukun beranak.
“Jadi ibu aku udah mau melahirkan, dinaikin becak langsung ke tempat dukun beranak, trus pas udah mau sampe dibantuin lahir lah aku disitu, langsung lahir di atas becak,” ucapnya.
Dia menegaskan kalau cerita kelahirannya ini tidak mengada-ngada melainkan memang kejadiannya benar adanya. Ketika umurnya sudah menginjak tiga tahun dia dan keluarganya pindah ke Jakarta.
“Yang saya ceritakan ini beneran, nggak bercanda aku,” ujarnya.
Bedu dan keluarganya berangkat menggunakan kereta menuju Jakarta. Akhirnya dia pun mengenyam pendidikan di Jakarta sejak sekolah dasar.
(aln)