HANS JALADARA
Popularitas Si Buta dari Gua Hantu pada era ‘60-an hanya mampu ditandingi Pandji Tengkorak, komik karya Hans Jaladara. Untuk menghidupkan adegan laga dalam karyanya, komikus asal Kebumen, Jawa Tengah tersebut sampai mempelajari kungfu dan judo.

Penggambaran karakter dan jalan cerita Pandji Tengkorak yang penuh liku membuat sineas film nasional mengangkat ceritanya ke layar lebar pada 1971. Hans sempat merilis versi terbaru Pandji Tengkorak pada 1984 dan 1996.
Namun karena popularitas komik Indonesia kian merosot pada akhir ‘80-an, Hans memilih fokus melukis. Kala itu, banyak penggemar yang merasa kecewa dan menyayangkan keputusan sang komikus. Namun Hans Jaladara mengaku, masih optimistis komik lokal akan kembali berjaya suatu hari nanti.