Perubahan klasifikasi terjadi lantaran pihak distributor film meminta agar LSF menurunkan klasifikasi Hellboy ke usia 17 tahun ke atas. LSF pun mengabulkan permohonan tersebut dengan catatan adanya beberapa adegan yang harus dipotong.
Film Hellboy pun akhirnya masuk kembali ke LSF guna mengalami beberapa revisi sesuai standar yang diberlakukan oleh lembaga tersebut. Tak heran jika akhirnya ada banyak adegan yang terpotong dan terasa mengganggu keseluruhan jalannya film.
"Jadi secara teknis, untuk merevisi atau mengelola kembali film tersebut dilakukan oleh pemilik film sendiri dengan harapan akan lebih baik dan sesuai agar penonton tidak terganggu. Oleh karena itu, bilamana ada orang yang terganggu akan potongan-potongan di film tersebut, hal ini secara teknis sudah di luar domain Lembaga Sensor Film," pungkasnya.
(edh)