"Ya saya selalu doakan saja. Karena dia di ICU sudah enggak bisa komunikasi. Enggak (sadarkan diri), jadi dipasang selanglah apa semua," papar Achmad Albar.
Selain tidak sadarkan diri, Ahmad Albar menyebutkan kalau satu hari sebelum meninggal, Faldy Albar mengalami sesak nafas. Sampai pada keesokkan harinya pada 29 Agustus 2018, putra ketiga dari Achmad Albar dan Rini S Bono tersebut harus pergi untuk selama-lamanya.
"Pas tanggal 28 malam dia merasa sesak nafasnya, setelah 8 hari di rawat dia merasa sesak napasnya, penglihatannya agak kabur. Pada 29 pagi kemarin di rawat di ICU. Di ICU juga drop, dia lemah sampai sore jam 17.20 Fadly meninggal," ungkapnya.
(edh)