4 Fakta Terkait Demi Lovato soal Ketergantungan Narkotika

JAKARTA – Kabar menggemparkan datang dari penyanyi asal Amerika Seriakat, Demi Lovato. Demi tak sadarkan diri diduga lantaran mengalami overdosis obat-obatan, Selasa (24/7/2018) waktu setempat. Akibat kejadian yang menimpa Demi, konsernya di New Jersey pun terpaksa dibatalkan.

Beberapa waktu lalu, Demi sempat blakblakan soal keterkaitannya dengan narkoba. Ia pun berusaha sekuat tenaga untuk keluar dari ketergantungan obat-obatan. Perjalanan panjang saat menggunakan obat-obatan terlarang pun dibeberkannya. Kisah Demi Lovato dan ketergantungannya terhadap narkoba itu ternyata menyimpan beberapa fakta sebagai berikut:

(Baca Juga: Kesepian, DJ Butterfly Berniat Ajak Orangtua Tinggal di Indonesia)

(Baca Juga: Sebelum Tak Sadarkan Diri, Demi Lovato Hadiri Sebuah Pesta?)

1. Konsumsi narkotika saat masa rehabilitasi

Penyanyi 25 tahun ini memang mengakui telah mengonsumsi narkoba sejak lama. Bahkan, di tahun 2010 dirinya sempat masuk ke panti rehabilitasi untuk mendapatkan pengobatan terkait ketergantungan terhadap alkohol, obat-obatan serta terapi gangguan makan dan menyakiti diri sendiri.

Dengan alasan belum siap untuk menjadi ‘bersih’, ia pun kembali menggunakan obat-obatan terlarang itu. Di tahun 2012, penyakitnya pun kambuh lantaran tak meneruskan pengobatannya.

“Aku tidak menjalankan pengobatanku. Aku belum siap untuk menjadi orang yang bersih dari narkoba,” ujarnya beberapa waktu lalu.

2. Setiap 30 menit sekali, hisap kokain

Ketergantungan terhadap narkoba yang dialami Demi nampaknya sudah begitu kuat. Pelantun lagu Let It Go itu mengakui tak dapat hidup tanpa mengonsumsi obat-obatan terlarang. Bahkan, setiap 30 menit sekali ia harus menghisap kokain. Hal tersebut pun berlaku saat dirinya berada di pesawat.

“Aku tidak bisa hidup tanpa kokain tiap 30 menit hingga 1 jam. Aku membawanya di dalam pesawat. Intinya aku menyelundupkannya dan menunggu hingga para penumpang di first class tertidur kemudian menggunakannya (kokain) saat itu juga. Aku mengendap-ngendap ke kamar mandi dan menghisapnya,” ujar Demi dilansir Entertainment Wise.

3. Kesepian jadi alasan konsumsi narkoba

Setelah keluar dari pusat rehabilitasi, di tahun 2012, Demi pun membeberkan alasannya menggunakan narkoba. Ia hanya menyebut faktor tekanan serta kesepian yang akhirnya membuat penyanyi kelahiran Albuquerque, New Mexico itu menghampiri obat-obatan terlarang.

“Aku hanya bisa bilang bahwa aku depresi. Aku tampil di depan 18 ribu orang di panggung dan tiba-tiba sendirian di kamar hotel. Itu membuatku down dan akhirnya aku mencari cara untuk merasa bersemangat lagi,” ujarnya.

4. Mabuk jamur

Mike Bayer, seorang ahli kesehatan mental yang menangani Demi Lovato mengungkapkan jika penyanyi ini sadar dari penyalahgunaan narkoba serta obat-obatan terlarang karena mengonsumsi jamur hingga mabuk.

“Kami bertemu setelah Demi mabuk jamur," ucap Mike kepada ET Canada, seperti dilansir dari laman Dailymail.

Menurut Mike, Demi juga berusaha untuk membantu orang-orang yang mengalami keadaan seperti dirinya dengan menyarankan pengobatan yang sama. (aln)

(kem)