JAKARTA - Kejadian kurang menyenangkan baru saja dialami artis Kartika Putri. Kartika merasa diperlakukan tidak adil oleh pihak bandara lantaran dirinya mengenakan cadar. Menanggapi hal tersebut, seorang perwakilan dari pihak bandara mengomentari keluhan Kartika.
Beberapa jam setelah foto tersebut dibagikan, salah seorang warganet yang mengaku sebagai petugas bandara memberikan komentarnya. Ia mengatakan jika pemeriksaan tersebut memang bersifat acak, tanpa maksud mengintimidasi. Ia juga menambahkan jika petugas bandara hanya menjalankan tugas. Bahkan, petugas bandara tersebut merasa senang melihat para muslimah bercadar. Ia juga berharap agar Kartika tidak menyalah artikan mengenai pemeriksaan tadi.
“Assalamualikum ukhti.. saya petugas bandara. Maksud merandom itu untuk pemeriksaan penumpang secara acak, bukan maksud untuk mengintimidasi ukhti dan kita hanya menjalan kan tugas . Kalau ada seseorang yang melewati WTMD (gawang), kami wajib untuk memeriksanya untuk keamanan penerbangan.. Saya malah sangat adem melihat ukhti-ukhti yang memakai cadar itu loh. jadi maksud kita memeriksa ukhti jgn salah arti ya. Salam sahabat ukhti. 😊😊, “tulis akun @divy.anja yang merupakan petugas Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Diketahui sebelumnya, Kartika mengunggah foto untuk menyerukan kekecewaannya. Dalam foto yang diposting Kartika di instagram pribadi miliknya, Kartika memposting foto yang memperlihatkan dirinya tengah mengenakan cadar. Foto tersebut ia lengkapi dengan sebuah caption yang cukup panjang. Pada caption tersebut ia menceritakan kronologis saat perlakuan tidak mengenakan tersebut berlangsung. Saat itu dirinya sudah lolos scurity check, namun tiba-tiba petugas bandara memeriksa kembali kopernya. Tak sampai di situ, pada pemeriksaan kedua terjadi kejadian yang sama. Bahkan menurutnya, tubuhnya ikut diperiksa oleh seorang petugas wanita, padahal ia telah lolos sensor namun pihak bandara malah meminta boarding pass.
Berikut potongan caption yang dituliskan Kartika, “Sedih dan miris sekali karena sampai di bandara saya masuk di security check (Lolos karena tidak ada bunyi) tapi koper saya diperiksa secara random (FYI: saya selalu bawa koper kecil yang kosong untuk bawa buku saja) lalu saya bertanya kenap random cuma saya pdhl koper saya kosong? Saya bilang apa krna saya pakai cadar (masih tenang)dan mereka hanya bilang random aja dan saya buka tetapi pandangan mereka sangat tidak enak. Tidak sampai disitu, dipemeriksaan ke dua terjadi hal yang sama bahkan diperiksa tubuhnya (oleh petugas wanita memang) pdhl sy lolos sensor 😭😭 lagi dan lagi koper dan mereka meminta boarding pass pdhl sudah diperiksa 1x di depan,“ curhat Kartika mengenai kejadian tersebut.
(aln)