LOS ANGELES – Golden Globes ke-75 menjadi ajang penghargaan pertama Hollywood yang digelar pada 2018. Ajang tahunan untuk memberikan apresiasi pada insan perfilman dan pertelevisian Hollywood itu digelar pada Minggu 7 Januari 2018 waktu setempat di Beverly Hilton.
- Baca Juga: Ansel Elgort Tak Menyangka Masuk Nominasi Golden Globes 2018
Seth Meyers didapuk menjadi host Golden Globes tahun di ini. Meyers langsung membuka Golden Globes ke-75 dengan serangan kepada Harvey Weinstein yang mencoreng nama Hollywood dengan kasus pelecehan seksualnya yang terungkap pada 2017 lalu.
Meyers memulai cemoohannya pada Weinstein dengan menyinggung tentang pelecehan seksual. Ia juga menyindir Weinstein dengan menyebut sutradara bertubuh tambun itu sebagai seekor gajah.
“Ladies and gentlemen, di 2018 marijuana akhirnya diizinkan dan pelecehan seksual akhirnya dilarang. Ini akan menjadi tahun yang bagus,” kata Meyers seperti dilansir Fox News, Senin (8/1/2018).
Meyers melanjutkan, “Harvey Weinstein tidak ada di sini malam ini. Well, aku dengar rumor jika dia gila dan susah diajak bekerja sama. Tidak perlu khawatir karena dia akan kembali 20 tahun lagi ketika dia menjadi orang pertama yang disoraki dalam segmen In Memoriam.”
Tak hanya Weinstein, Kevin Spacey yang juga dituduh atas tindak pelecehan seksual juga menjadi korban olok-olokan Meyers. Meyers menyebut Christopher Plummer sebagai pengganti Kevin Spacey di House of Cards.
“Terlepas dari semuanya yang terjadi tahun ini, the show goes on. Sebagai contoh, aku bahagia mendengar mereka akan tetap membuat season baru House of Cards. Apakah Christopher Plummer bersedia untuk itu? Aku harap dia bisa melakukan aksen Selatan karena Kevin Spacey jelas tidak bisa,” sindir Meyers.
- Baca Juga: Alicia Vikander, Gal Gadot, dan Emma Watson Jadi Presenter Golden Globes 2018
Sementara itu, Golden Globes ke-75 tak ubahnya menjadi ajang untuk menentang pelecehan seksual secara terbuka. Para tamu undangan dan nominee, terutama wanita, kompak mengenakan gaun hitam sebagai bentuk protes atas pelecehan seksual kepada kaum hawa di industri Hollywood.
(kem)