"Jadi bentuknya ya aku nyanyi dengan lagu-lagu aku dengan production stage yang megah dan belum pernah dilakukan sebelumnya. Kita sih nyari inovasi-inovasi yang belum pernah dilakuin di konser musik Indonesia," tambahnya.
Afgan membocorkan beberapa rincian inovasi yang akan diusung. Diantaranta seperti panggung yang bergerak, orkestra yang akan mengubah aramsemen lagu khas slownya menjadi lebih cepat.
Di balik itu semua, pria berdarah Minang tersebut mengungkapkan bahwa konser 10 tahun dimanfaatkan sebagai kado baginya. Dimana ia bisa memanfaatkan untuk momen berterima kasih kepada pera penggemar, keluarga, rekanan kerja dan lainnya.
- Baca Juga: Keinginannya Duet Bareng Tulus Terwujud, Afgan Juga Ngarep Bisa Nyanyi Bareng Isyana
"Jadi ini lebih kayak kado untuk yang sudah mendukung aku selama 10 tahun. Kepada fans, keluarga, teman-teman, dan juga kolega, serta teman musisi. Karena 10 tahun itu bukan waktu yang cepat. Jadi ini satu jal yang menurut aku momentum. Kalau enggak ada momentum, ya aku enggak akan bikin konser," jelasnya.
(edh)