Menurut Rendy, album ini juga menjadi proyek terakhir dari labelnya yang akan diedarkan secara internasional. Oleh karena itu akan terasa lebih mudah untuk dikonsumsi secara universal jika menggunakan bahasa Inggris.
Rendy bekerja sama dengan label Sony Music dalam pengerjaan album ini. Sebelumnya, Rendy sempat dua kali menolak Sony karena dinilai major label akan susah untuk mengeluarkan karya yang biasa dia keluarkan secara indie.
"Pertama gue tolak, kedua juga gue tolak, ketiga akhirnya gue ngalah dengan syarat gue pengen ada bahasa Inggrisnya di album. Waktu itu kesepakatannya 60-40 akhirnya gue sign," kenangnya.
Setelah dipertemukan dengan petinggi label rekaman dan bernyanyi di depannya, keputusan pun berubah. Rendy akhirnya diperbolehkan merilis satu album berbahasa Inggris karena berhasil memikat melalui penampilannya.
- Baca Juga: Rendy Pandugo Siap Bawakan Lagu-Lagu Baru di Panggung We The Fest