“Seperti, dalam hidup, kalian punya filosofi berbeda dan orang lain punya filosofi fundamental berbeda tentang bagaimana kalian melakukan sesuatu. Dan lagi, yang paling penting adalah filmnya. Jadi, saya senang kita berada di New York City, saya senang para fans suka,” papar Dwayne.
Pernyataan Dwayne ini sekaligus menjadi respons atas amarah yang pernah dia luapkan di Instagram pada Agustus tahun lalu. Sementara itu, Vin menuturkan bahwa baik dia dan Dwayne masih saling peduli satu sama lain.
“Kami masih saling menyayangi, begitulah bocah saya. Ketika saya membuat keputusan yang sulit, apa harus ada 8 atau tidak, saya menelepon dia (Dwayne) dan dia bilang, ‘aku akan di sana bahu membahu bersamamu untuk memastikan bahwa itu akan menjadi film terbaik dalam sejarah.’ Dia memenuhinya,” kata Vin seperti dikutip Aceshowbiz.
Nyatanya setelah perseteruan tersebut, The Fate of the Furious masih tayang di bioskop dan sukses menguasai box office serta mengalahkan rekor Star Wars: The Force Awakening dalam pendapatan pembukaan. Sementar itu, Fast and Furious 9 dijadwalkan tayang pada 9 April 2019.
(FHM)