JAKARTA - Ada yang unik dari Jakarta Internasional Film Festival (JiFFest) 2007. Untuk kali pertama, festival film bertaraf internasional itu dibuka dengan film animasi.
Adalah Persepolis, film animasi yang berasal dari Iran. Berdasarkan pertimbangan pihak penyelenggara, Persepolis dinilai sangat pantas menjadi film pembuka di JiFFest 2007.
"Persepolis mengangkat tema tentang culture atau budaya Iran. Tentu hal ini sangat menarik, karena saat ini banyak orang yang tertarik dengan isu-isu tentang budaya dan humanisme dalam hal ini hak asasi manusia (HAM). Seperti diketahui isu tentang HAM, sekarang ini menjadi isu yang hangat dibicarakan," jelas Nauval Yazid selaku Publicity & Communication Manager JiFFest saat dihubungi okezone, Sabtu (8/12/2007).
Seperti diketahui, biasanya film animasi hanya mengangkat tema-tema yang bersifat menghibur. Bukan tema atau cerita yang membuat penonton berpikir keras hingga harus menonton secara serius. Hal ini tentunya berbeda dengan Persepolis.
"Film ini cukup lengkap. Dilihat dari tampilannya yaitu berupa film animasi, sangat menghibur. Tapi bila dilihat dari tema dan cerita film ini termasuk film bertema serius karena memiliki visi yang lengkap dengan isu-isu yang tengah marak saat ini," tuturnya.
Sementara itu, bukan hanya pembuka yang unik. Sebagai penutup, untuk kali pertamanya JiFFest akan memutar film Indonesia terbaru berjudul "Perempuan Punya Cerita (Chants Of Lotus)" sebagai film penutup.
JiFFest 2007 menghadirkan 200 film dari 35 negara berbeda, mulai 7-16 Desember 2007. Film-film tersebut akan ditayangkan di beberapa tempat berbeda yaitu, Djakarta Theater XXI, Blitz Megaplex Grand Indonesia, dan pusat-pusat kebudayaan seperti GoetheHaus, Erasmus Huis, serta Kineforum Taman Ismail Marzuki.
(lsi)
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari