Kuasa hukum Wardatina Mawa turut menanggapi pernyataan mantan penasihat hukum Inara Rusli, Andi Taslim yang mengatakan, mediasi yang diinisiasi Buya Yahya turut melibatkan kliennya.
Darma Praja Pratama mengaku, tidak tahu terkait undangan mediasi tersebut. "Yang bisa saya katakan, kalau ada mediasi pasti sebagai kuasa hukum saya tahu. Tapi sejauh ini, belum ada undangan untuk mediasi dari pihak manapun," ungkapnya.
Lebih jauh, Darma menjelaskan, kliennya belum melihat itikad baik Insan untuk bertemu dan meminta maaf kepada kliennya. "Kalau Insan mau bertemu sebaiknya bertemu saja dengan keluarga Mawa saja dulu."*
(SIS)