Sebagai single parent, Jennifer Coppen mengaku, kerja banting tulang untuk menghidupi sang anak. Sehingga dia sedih ketika dituding mengeksploitasi putrinya sendiri demi mendapatkan cuan.
“Aku ini single parent. Aku harus melakukan semuanya sendiri untuk menyiapkan masa depan Kamari, amit-amit suatu hari nanti aku tak ada. Pengin banget tak kerja, enggak ngonten, tidak ngapa-ngapain. Nanti anak aku gimana?” katanya.*
(SIS)