"Waktu kejadian itu, Ferry meninggalkan rumah saya, dan saya perlu usaha lebih untuk mencari alamat barunya. Alhamdulillah, sekarang sudah ketemu. Ini langkah terakhir," jelasnya.
Meskipun harus menghadapi tantangan dalam mencari alamat Ferry, Venna memilih untuk tetap sabar dan ikhlas menjalani proses perceraian ini.
"Sudah lebih dari setahun, ini adalah ujian kesabaran. Proses cerai tidak sesederhana itu, terutama dalam peradilan agama. Ada mekanisme, mulai dari panggilan yang tidak dihadiri sampai kesulitan menemukan alamat yang layak. Ini jadi pelajaran berharga soal hukum. Saya berusaha sabar dan memahami bahwa proses ini memang memerlukan ketenangan," tutup Venna.
(aln)