JAKARTA - Sutradara Joko Anwar ikut bersuara mengenai produser dari sebuah production house (PH) yang mempromosikan film berjudul Dosen Ghaib dengan cara yang kurang tepat.
Melalui Instagram story-nya, Joko Anwar ingin menegur pihak production house tersebut. Namun niatnya itu urung dilakukan karena ia tahu bahwa PH tersebut tidak mengerti dengan dampak dari promosi yang dibuat.
"Mau protes ke PH yang gunain tragedi buat materi promo filmnya tapi males. Nggak bakal paham juga mereka," tulis Joko Anwar di Instagram @jokoanwar.
Promosi yang dilakukan produser film Dosen Ghaib itu memakai sebuah pemberitaan mengenai PPDS Undip (Universitas Diponegoro) yang bunuh diri diduga karena dirundung. Tentu, Joko Anwar menilai hal itu sangat tidak beretika.
"Itu perbuatan yang sangat tak berhati. Tak berkelas. Dan tak beretika. Karena kemungkinan besar mereka nggak punya," tegas Joko Anwar.
Sutradara film Pengabdi Setan itu juga tampak sudah putus asa untuk meladeni orang-orang yang tidak punya etika.
"Ya udah lah. Di negara ini, ke siapa juga kita bisa meneladani etika dan hati. Kan," tutup Joko Anwar.