JAKARTA - Aurelie Moeremans baru-baru ini membagikan kisah hidupnya saat mengalami kondisi depresi akut. Hal itu ia ceritakan melalui sebuah postingan di akun Instagramnya.
Bintang film Baby Blues ini menyebut, kondisi itu bermula ketika ia mulai merasa kehilangan semangat dalam menjalani hidup.
“Udah lama kepikiran mau share soal ini sama kalian, tapi karena nggak mau bikin khawatir, aku memutuskan untuk nunggu sampai aku menemukan jalannya dulu,” ujar Aurelie, melalui akun Instagramnya, @aurelie, Minggu, (14/4/2024).
“Jadi, beberapa tahun terakhir ini semangatku untuk hampir segala hal tuh hilang aja. Aku tetap kerja terus kok, tetap lakuin rutinitas sehari-hari, tapi kok ya rasanya hampa,”imbuhnya.
Imbas hilangnya semangat hidup dan kehampaan yang dirasakan, Aurelie mengaku sampai ikut tidak semangat untuk melakukan shooting.
Bahkan, Aurelie mengaku sampai menolak 2 proyek film. Padahal, ia sendiri sudah lama memiliki impian untuk bisa satu proyek dengan aktor yang turut bermain dalam 2 proyek film tersebut.
“Aku sampe gak enjoy shooting lagi, makanya memilih untuk berhenti sejak tahun lalu. Bahkan ya, aku sempet ditawarin main di 2 proyek bareng aktor yang selama aku pengen banget satu project bareng, tapi aku tolak,” tuturnya.
Aurelie Moeremans alami depresi akut, hingga tolak 2 tawaran film (Foto: Instagram/aurelie)
Begitu juga dengan dunia musik yang sempat ia tekuni. Aurelie mengaku sejak kehilangan semangat hidup, ia bahkan tidak bisa menikmati musik, baik untuk sekedar mendengarkannya atau bernyanyi.
“Musik, yang biasanya selalu bisa buat aku happy, sempet gak bisa aku nikmatin lagi. Nggak bisa enjoy dengerin musik, apalagi nyanyi,” ungkapnya.
Sadar ada yang salah dengan dirinya, Aurelie lantas mencoba lebih mendekatkan diri dengan Tuhan. Ia juga mulai aktif melakukan journaling hingga belajar meditasi dari YouTube.
Ia bahkan pernah mengikut silent retreat di Bali selama 7 hari, di mana ia hanya melakukan meditasi selama seminggu tanpa berkomunikasi dengan siapapun dan tanpa menyentuh gadget sedikitpun.
“Aku bahkan ikutan silent retreat di Bali, 7 hari tanpa hp dan tanpa ngomong, cuma meditasi seharian selama seminggu. Melukat di Ubud juga sudah,” bebernya.
Meski merasa lebih baik pasca melakukan berbagai upaya tersebut, Aurelie masih merasakan sesuatu yang mengganjal di hatinya. Ia akhirnya memutuskan konsultasi ke psikolog.
Tak terduga, di sesi pertama konsultasi, ia ternyata divonis mengalami depresi akut.