Biodata dan Agama Chris Martin, sang Vokalis Coldplay

JAKARTA - Chris Martin akan tampil bersama Coldplay di Stadion Utama Bung Karno pada Rabu (15/11/2023). Ini adalah momen penting di mana Coldplay akan tampil untuk pertama kalinya di depan fans Indonesia.

Kedatangan Chris Martin dkk ke Indonesia tentunya menjadi perhatian netizen. Terbaru, Chris Martin menyempatkan jogging tanpa alas di Jakarta.

Chris Martin memiliki pesona yang tak kalah besar dari Coldplay. Berikut biodata dan agama Chris Martin, vokalis Coldplay yang begitu mempesona.

Biodata dan Agama Chris Martin

Christopher Anthony John Martin lahir pada 2 Maret 1977 merupakan seorang penyanyi, penulis lagu, musisi asal Inggris. Ia paling dikenal sebagai vokalis sekaligus pendiri band Coldplay.

Lahir di Exeter, Devon, Martin kuliah di University College London, di mana dia membentuk Coldplay dengan teman sekelasnya Jonny Buckland, Guy Berryman dan Will Champion.

Band ini mendapatkan ketenaran di seluruh dunia dengan dirilisnya lagu "Yellow" pada tahun 2000, menerima pujian untuk album seperti A Rush of Blood to the Head (2002), Viva la Vida or Death and All His Friends (2008) dan lain-lain. Dia telah memenangkan tujuh Grammy Awards dan sembilan Brit Awards sebagai bagian dari band. Mereka telah menjual lebih dari 100 juta album di seluruh dunia pada tahun 2021,[a] menjadikan mereka grup paling sukses di abad ke-21.

Dilansir The Sun, Chris Martin beragam Omnism, atau All-Theist. Omnism adalah penghormatan atau kepercayaan pada semua agama.