11 Film Jepang Dilarang Tayang di Indonesia karena Terlalu Vulgar dan Sadis

Cita Najma Zenitha, Jurnalis
Sabtu 21 Oktober 2023 00:30 WIB
Film Jepang dilarang tayang di Indonesia. (Foto: Fumiko's Leg/Istimewa)
Share :

JAKARTA - Puluhan film Jepang dilarang tayang di Indonesia karena mengusung isu dan konten yang tak sesuai dengan aturan berlaku. Beberapa dicekal karena terlalu vulgar, lainnya menampilkan kesadisan yang dijamin akan membuat perut Anda mual.

Berikut film Jepang yang dilarang tayang di Indonesia versi Okezone seperti dilansir dari berbagai sumber.

1.In The Realm of The Senses

Konten erotis dan vulgar, membuat In The Realm of The Senses tak mendapat izin tayang di Indonesia saat dirilis pada 1976. Kisahnya tentang seorang mantan pekerja seks komersial yang terlibat hubungan rahasia dengan pemilik hotel.

Namun hubungan itu menjadi di luar batas karena mereka melakukan eksperimen seksual di luar dugaan.

2.Guinea Pig

Film horor Jepang, Guinea Pig, sempat mengundang kontroversi saat dirilis pada 1980. Alasannya karena film ini menampilkan terlalu banyak adegan kekerasan yang mengerikan.

Film Guinea Pig bercerita tentang seorang pembunuh berantai yang memburu para gadis muda. Tak hanya menyekap mereka, dia juga menggunakan daging dan darah para targetnya menjadi bunga.

3.Lost Paradise

Dirilis pada 10 Mei 1997, film Lost Paradise arahan Yoshimitsu Morita dilarang tayang di Indonesia karena bertabur adegan vulgar dan erotis. Film itu berkisah tentang kisah cinta tragis seorang penata huruf dan editornya.

4.Audition

Saat rilis pada 1999, Indonesia melarang penayangan film Audition di bioskop nasional karena mengandung banyak adegan sadisq dan mengerikan. Kisahnya tentang seorang pria yang mencari pasangan baru setelah kehilangan sang istri.

Pria itu kemudian bertemu dengan seorang perempuan dengan latar belakang misterius.

5.Battle Royale

Film Battle Royale garapan sutradara Kinji Fukasaku dirilis pada Desember 2000. Film itu diadaptasi dari novel berjudul serupa karya Koushun Takami yang dirilis pada April 1999.

Kisahnya tentang permainan Battle Royale yang diikuti siswa SMA untuk menekan angka kenakalan remaja di Jepang. Namun permainan itu berubah menjadi chaos di mana para pesertanya saling bunuh.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Celebrity lainnya