Mengetahui fakta menyakitkan itu, teman Andmesh pun merasa waktu yang telah dilalui bersama pasangan seperti sia-sia. Akhirnya, dia pun memilih untuk menyudahi jalinan asmara yang telah dibina selama bertahun-tahun.
"Terus dia merasa waktu yang mereka buang itu sia-sia. Dia akhirnya mengambil keputusan untuk mengakhiri hubungan dengan pasangannya , dia merasa selama ini cuman jaga jodoh orang," lanjutnya.
Adapun Andmesh ternyata memiliki alasan mengapa pilih menggunakan bahasa Kupang pada lagu Talalu Sakit. Selain ingin tampil beda dari karya-karya sebelumnya, Andmesh ingin semakin banyak orang yang mengenal seperti apa bahasa Kupang.
"Kalau pakai bahasa Indonesia kan biasa, jadi gak ada salahnya pakai bahasa Kupang, bahasa kampung halaman sendiri. Dengan adanya lagu ini orang jadi makin tahu, oh bahasa dan logat kupang tuh kaya gini," tutur penyanyi jebolan Rising Star
Andmesh Kamaleng pun berharap, lagu Talalu Sakit dengan bahasa Kupang dapat membuat orang-orang di kampung halaman semakin sayang padanya.
(ltb)