JAKARTA – Penyanyi Putri Ariani merambah ke dunia bisnis dengan mendirikan perusahaan digital 'Everything Putri Ariani', bersama Rudi Salim. Perusahaan ini bergerak di media sosial dan akan berkembang ke bidang lainnya.
Rencananya, Putri akan menghibahkan sebagian penghasilannya dari bisnis tersebut ke yayasan. Ini dilakukan karena ia ingin berguna dan bermanfaat bagi orang banyak.
Putri ternyata sudah membangun yayasan yangbergerak di bidang kemanusiaan dan kesehatan, yakni Ta’Ilo Pituah Lowombu Putri Ariani.
"Pendapatan Putri Ariani sebagian akan masuk ke yayasan tersebut, untuk pekerjaan kemanusiaan, kesehatan, dan untuk orang-orang yang tidak mampu. Sebagian itu akan masuk ke yayasan tersebut," ujar Putri, saat peluncuran logo baru Everything Putri Ariani, di Pluit, Jakarta Utara, belum lama ini.
Peraih Golden Buzzer di audisi America’s Got Talent (AGT) itu memiliki alasan tersendiri dalam membangun yayasan tersebut. Ini merupakan bentuk ucapan rasa syukurnya karena telah mendapatkan rezeki yang berlimpah.
"Harta itu titipan dari Allah, gimana caranya Putri bisa amanah dengan harta yang dititipkan. Ini juga jadi cara mewujudkan hablum minannas (hubungan baik sesama manusia), Putri mendirikan ini dari sebagian harta Putri," tuturnya.
Putri Ariani menegaskan dirinya sangat bahagia apabila bisa membantu orang-orang yang membutuhkan di luar sana. Ia juga ingin yayasan yang dibangunnya itu dapat memberikan dampak besar dan kebahagiaan untuk orang lain.
Selain itu, Putri Ariani juga tidak menerima sumbangan dalam bentuk apa pun untuk yayasan yang didirikannya. Ia menegaskan akan mengganti hal tersebut dengan jasanya sebagai penyanyi.
"Ada kepuasan tersendiri dari diri Putri untuk berbagi ke sesama. Yayasan ini juga tidak menerima sumbangan apa pun. Kalau mau nyumbang pakai jasa Putri saja, jadi ibaratnya dibayar melalui perform Putri," ucapnya.
Rudy Salim sebagai pengusaha mengaku terkejut dengan gagasan Putri Ariani yang memutuskan sebagian penghasilannya untuk yayasan. Pemilik Prestige Image Motocars itu juga mengakui baru pertama kali menemukan rekan bisnis yang memiliki pemikiran seperti itu.
"Sebagai pebisnis saya sih pengennya untung, tapi rasa kemanusiaan Putri ini sangat besar. Saat membicarakan bisnis ini, yang pertama dipikirkan adalah ingin menyumbangkan sebagian penghasilannya. Nominalnya sekian persen, bahkan cukup besar dari penghasilan Putri yang akan diberikan ke yayasan," kata Rudy.
(ltb)