Rey mengaku tak ingin terlalu terburu-buru untuk mewujudkan rumah impian sebab baginya dan Dinda, 'rumah' yang sebenarnya adalah mereka berdua. Sementara wujud bangunan rumahnya hanyalah formalitas belaka.
Sehingga kehangatan di antara mereka yang harus menjadi prioritas utama. Mereka ingin menikmati masa-masa untuk membangun rumah itu tanpa saling menekan satu sama lain.
"Kita berdua tuh prinsipnya yaudah kita ngalir aja karena ya ini rumah impian terus kita apa sih yang kita kejar karena kita berdua prinsipnya rumah itu sebagai kita berdua, mau bangunan mau mobil itu fasilitas doang, disaat kita saling ngepush satu sama lain, nanti pas rumahnya udah jadi, udah gak hangat lagi,"jelasnya.
Dinda juga menimpali bahwa dirinya dan Rey lebih memilih untuk membangun secara perlahan tapi pasti, sehingga tetap menciptakan kehangatan di antara mereka hingga rumah mereka nantinya benar-benar sudah bisa ditempati.
"Takutnya ya jadi gitu sebisa mungkin kita pelan-pelan tapi pasti gitu,"timpal Dinda Hauw.
(ltb)