"Jangan-jangan karena banyak menggunakan bahasa Sunda, kenyataan yang ada di lapangan waktu kejadian itu terlapor ini juga terkait atau terlibat dalam upaya-upaya melecehkan atau menistakan agama," ujar Mualimin.
"Itu yang ingin kami dan penyidik dalami gitu. Karena kan mengingat, ada orang yang mengatakan miras minuman Rasulullah kan malah teman-temannya dalam satu forum itu tertawa-tawa seolah tidak ada yang salah," tambahnya.
Sementara itu, akibat laporannya, Syahrul Rizal sempat dibully oleh netizen. Bahkan para netizen menilai bahwa Syahrul mempermasalahkan hal yang sepele, mengingat Budi Dalton sudah sempat menyampaikan permohonan maafnya melalui media sosial.
Menanggapi hal itu, Mualimin akhirnya angkat bicara dan menanggapi bully-an yang dilontarkan untuk kliennya. Bahkan, ia menegaskan soal pencabutan laporan yang tak akan terjadi jika ketiga terlapor tidak memberikan pembelaan dan bukti yang valid.
"Seolah-olah, 'Ini orang masalahnya apa sih? Kok Sule ini, mang Saswi ini dilaporkan karena hanya tertawa gitu?'. Itu kan sebuah kesimpulan yang terlalu dini gitu," kata Mualimin.