MENU
Untuk Anda
Kanal
About Us
JAKARTA - Rasa bahagia, haru, dan bangga tengah menyelimuti hati pasangan Artika Sari Devi dan Ibrahim Imran atau Baim. Sebab anak pertamanya, Sarah Ebiela Ibrahim baru saja berhasil meraih medali silver di turnamen Anggar.
Momen bahagia itu pun Artika bagikan melalui unggahannya di Instagram. Dia memposting beberapa foto saat anaknya ada sedang bertanding hingga berhasil mendapatkan medali silver.
"Selamat nak @abbeyabiela Alhamdulillah silver medal lagi untuk Sabre Putri U-14 Kejurprov Anggar DKI Jakarta. Mama bangga sekali sama kemauan dan usaha kakak berlatih," ujar Artika seperti dikutip dari laman Instagramnya @artikasaridevi, Selasa (27/9/2022).
Artika mengaku tak menyangka anaknya akan mengikuti turnamen ini untuk kedua kalinya. Sebab ketertarikannya pada jenis olahraga bela diri ini karena hanya untuk kegiatan ekstrakurikuler di sekolahnya.
"Dari beberapa pilihan olahraga, Abbey tertarik sama anggar setelah kami nonton bareng video Fencing Olympics. Dan dari 3 jenis pedang yang ada, Abbey langsung jatuh hati sama Sabre," jelas Artika.
Wanita 42 tahun itu mengatakan untuk mengenalkan sesuatu hal yang baru pastinya banyak tantangan, sebab sang anak sangat menimbang sesuatu dengan sangat matang sebelum akhirnya menekuni.
"Kami ajak Abbey nonton latihan anggar di GOR Cilandak. Disana ketemu dengan mba Eka pembina klub anggar yang segitu welcome, lalu ngenalin kami ke coach Sugi, pelatih anggar anak-anak di klub ini," jelasnya.
"Programnya dikemas sistematis tapi juga nyenengin (perlu banget buat numbuhin kecintaan anak sama proses belajar). Buat teman-teman yang tertarik ngenalin anaknya sama olahraga anggar bisa mampir ke GOR Cilandak Selasa & Kamis jam 4 sore ya," tutur Artika.
Puteri Indonesia 2004 itu mengatakan banyak manfaat yang didapatkan anak-anak ketika mengikuti kegiatan ini. Mereka diajarkan sikap disiplin, kolaborasi, dan mengutamakan respect satu sama lain.
"Di perjalanan pulang kami discuss lagi di mobil dan mantab Abbey mutusin sendiri mau belajar fencing. Buat kami penting untuk anak berani membuat keputusan sendiri dengan paham tujuan, tanggung jawab dan konsekuensinya," katanya lagi.
Artika mengatakan sebelumnya Abbey bukan tipe anak yang suka mengikuti kompetisi. Ketika tertarik untuk mengikuti turnamen anggar, dia dan Baim sangat terkejut.
"Sebagai newbie turnamen pertama Juli lalu lebih untuk melatih keberanian, mengukur kemampuan dan meningkatkan rasa percaya diri Abbey. Kami lihat dia berusaha tenang sambil berdoa saat bersiap-siap. Alhamdulillah medali pertama Abbey : Silver medal untuk kelas Sabre Putri U-14 bonus lebam biru di tangan," bebernya.
"Menaklukkan rasa takut sampai akhirnya tumbuh rasa bangga sama diri sendiri “aku bisa!“ jadi bekal yang berharga untuk anak bertumbuh, khususnya di usia-usia pra remaja yang sarat dengan pencarian identitas diri," kata Artika.
(ltb)