WAHYU, bocah laki-laki 8 tahun yang penuh percaya diri untuk mengikuti audisi KDI hari kedua di Medan. Wahyu sudah mulai suka bernyanyi sejak umur 4 tahun dan menyukai lagu dangdut.
Bocah 8 Tahun asal Medan ini juga mengatakan biasanya dia suka bernyanyi di cafe maupun di pesta. "Biasa bernyanyi di cafe atau pesta dan lagu yang dinyanyikan biasa lagu pop, dangdut, dan lagu daerah," kata Wahyu saat diwawancarai disela-sela audisi (17/7).
Wahyu tidak datang sendiri untuk datang ke audisi KDI di Medan hari ini, dirinya diantar kedua orang tuanya. Wahyu pun bercerita dirinya akan membawakan lagu Keramat - Rhoma Irama dan Pangeran Dangdut - Albiem Ngesti. "Sudah latihan dan rasanya berdebar akan ikut audisi," imbuh Wahyu.
Tak hanya bocah 8 tahun, seorang laki-laki 22 tahun asal Riau pun mengikuti audisi KDI hari kedua di Medan. Laki-laki ini memiliki nama Muhammad Iqbal, dirinya mengaku harus menempuh waktu 12 jam untuk sampai ke Medan dengan menggunakan bus.
Iqbal juga mengatakan sudah 6 kali mengikuti audisi KDI. "Sudah mengikuti audisi KDI selama 6 kali," kata Iqbal.
Iqbal pun mengaku persiapan untuk mengikuti audisi KDI sudah matang karena dirinya sudah latihan vokal maupun pernafasan. Dirinya juga yakin, kali ini akan jebol dan lanjut ke Jakarta untuk bertemu juri artis.
"Yakin pasti jebol, karena dari sekian perjalanan masa cuma tahap 1 aja udah down. Mangkanya harus optimis, jangan sampai sia-sia perjalanan jauh kita," tambah Iqbal.
Produser KDI, Maartvi Jati Prastowo mengatakan hari kedua audisi KDI di Medan masih mendapatkan antusiasme yang banyak dari masyarakat Sumatera.
"Hari kedua alhamdulillah kita berjalan lancar lagi antusiasmenya masih tetep, kita sambut baik dengan banyaknya calon bintang KDI dari Medan dan tetap ada juga dari Deli Serdang, dari Langka, kota2 sekitarnya artinya bukan kab atau kota Medan aja tapi kota2 sekitar di wilayah Sumatera masih antusiasme di audisi hari kedua ini," kata Maartvi.