"Bioskop sekarang jalan, tapi dalam jumlah terbatas. Ada 6 atau 7 film Indonesia yang tayang cuma menghasilkan 390 ribu pentonon," ujar Lukman.
"Ini sesuatu yang mengkhawatirkan karena kalau ini terjadi terus, film kita benar-benar mati," imbuhnya.
Karena itu, insan perfilman menggandeng pemerintah untuk berperan membangun kepercayaan masyarakat kembali ke bioskop. Tentunya dengan memastikan lingkungan yang sesuai protokol kesehatan covid-19.
Salah satu upayanya adalah Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno yang akan melakukan sertifikasi Cleanless (kebersihan), Health (kesehatan), Safety (keselamatan), dan Environmental Sustainability (pelestarian lingkungan), atau CHSE untuk bioskop.
(aln)