Pinkan mengaku tak ingin buah hatinya kekurangan kasih sayang orangtua seperti dirinya di masa lalu. Karena itu, Pinkan berusaha memperbaiki kehidupannya dengan berjualan pisang hingga melakoni bisnis laundry.
"Aku muter otak gimana caranya buat anak makan. Dari enggak tahu mau kerja apa terus aku akhirnya kepepet sampai jualan pisang goreng dan laundry," imbuhnya.
Beruntung, kerja keras Pinkan berbuah manis. Bisnisnya kini berhasil hingga membuat hidupnya berkecukupan dan mampu mencicil utangnya hingga lunas.
"Sampai hari ini Tuhan buat pisang gorengnya sukses banget bisa beli mobil dan rumah serenceng. Aku enggak pernah tahu dari jualan pisang bisa kaya," pungkasnya.
(aln)