Demi Lovato Kenang Dukungan Publik saat Overdosis

LOS ANGELES - Demi Lovato mengalami masa sulit pada tahun 2018 lalu. Karena merasa terlalu gemuk, penyanyi ini kemudian mengambil jalan pintas dengan mengonsumsi narkotika hingga mengalami overdosis dan juga anoreksia.

Dilansir dari laman People, dalam sebuah wawancara dengan Harper's Bazaar, Lovato membuka kisahnya selamat dari overdosis dan perjuangannya untuk pulih.

Baca Juga:

Demi Lovato Pacari Aktor The Young and the Restless Max Ehrich

Yuk di Rumah Saja, Ini Seruan dari Selebriti Dunia

Saat ini, Demi sendiri telah bangkit dan sedang mengerjakan album studio ketujuh, yang di antaranya berisikan single self celebratory-nya "I love me". Dan lewat lagunya tersebut Demi mengatakan dia sangat menghargai kesabaran yang telah diberikan publik kepadanya selama satu setengah tahun terakhir.

"Saya akan membenci untuk menjadi berita utama ketika saya telah bekerja sangat keras untuk musik saya. Saya akan akan benar-benar menghargai kesabaran publik yang telah mendukung saya selama ini,” tuturnya.

Pada tahun 2018, Demi Lovato dilarikan ke rumah sakit ketika dia ditemukan tidak sadarkan diri karena overdosis. Namun dukungan tetap mengalir untuknya, pesan cinta dan simpati ia dari publik ia ketahui saat menjalani perawatan di rumah sakit.