Meski tahu bahwa ada beberapa rekan sejawat yang sempat dideportasi lantaran dianggap sebagai ancaman okeh Hongkong, Ustaz Riza tetap berusah untuk bisa mengisi acara tersebut.
Baca Juga: Ustadz Riza Muhammad Merasa Diperlakukan Layaknya Teroris saat di Hongkong
Sayangnya, pihak KJRI dan Direktorat Imigrasi Indonesia Hongkong, sama sekali tak bisa membantunya untuk lolos.
"Jam 10 jam 11 saya hubungi KJRI tolong bantu saya. KJRI hubungi saya lewat videocall dan bilang nggak bisa bantu itu sudah kewenangan Hong Kong. Kalau nggak suka sama orang, instansi manapun ngga bisa bantu, anda dipulangkan, mudah-mudahan ada hikmahnya," jelasnya.
"Saya juga hubungi teman saya lagi ke direktorat imigrasi Indonesia di Hong Kong dan jawabanya sama," timpalnya.