JAKARTA - Maraknya konten prank kepada ojek online (ojol) di YouTube membuat YouTuber Reza Oktovian ikut buka suara. Ia mengungkapkannya lewat video berjudul Dear Abang Ojolku Sayang.
"Sebenarnya gue enggak peduli. Enggak peduli banget, sampai teman gue minta untuk membahas ini (konten prank ojol). Setelah gue lihat ya memang cukup menyebalkan sampai ada settingannya. Kayak mau muntah aja lihatnya gitu," kata Reza Oktovian seperti dikutip Okezone dari saluran YouTube yb pada Kamis (28/11/2019).
Reza meluapkan kekesalannya kepada para YouTuber yang sengaja mengikuti tren membuat konten prank kepada ojek online. Seperti berpura-pura membatalkan pesanan sehingga ojek online tersebut sedih lalu diberi hadiah berupa barang atau uang.
"Tren yang dilakuin sama YouTuber-YouTuber itu. YouTuber yang enggak bisa mikir kontennya sendiri sampai harus ikutin tren. Trennya itu nge-prank ojol," katanya.
Baca juga: Punya Banyak Uang, Reza Oktovian Sempat Disangka Jual Narkoba
Kekasih Wendy Walters itu merasa kasihan dengan para ojek online yang terkena prank. Meskipun mereka diberikan sejumlah hadiah, Reza Oktovian menanggapnya tak adil karena para YouTuber tersebut sebenarnya mendapatkan keuntungan yang lebih dari hasil mengunggah konten prank-nya.
Reza menyatakan bahwa para YouTuber itu telah menjual kesedihan pihak ojol demi mendapatkan keuntungan. "Mereka jual rasa kasihan elo semua, itu menyebalkan, bang," tegasnya.
Baca juga: Beri Klarifikasi, Agnez Mo Singgung soal Pihak yang Ingin Pansos
Selanjutnya, pria bernama asli Muhammad Reza Oktovian itu meminta para ojek online untuk tak menerima hadiah apapun jika terkena prank. Pria 32 tahun itu menyarankan mereka untuk balik mengambil keuntungan dengan merekam aksi para YouTuber tersebut dan menyebarkannya.
"Kalian tolak (hadiah dari YouTuber), lalu setelah itu kalian videoin balik. Atau kalian bisa panggil teman-teman ojol kalian, kalian suruh dateng. Videoin juga. Gini caranya bang: 'Yo, ini YouTuber bang*at, nge-prank gue jual rasa kasihan gue. Terus mereka mau upload videonya dan mereka dapat duit selamanya dari video itu'," jelas Reza.
(sus)