Alih-alih memperbaiki hubungan mereka, Berry mengaku, Aubry kerap melontarkan kalimat yang melecehkannya. “Dia mengkritik tubuhku, yang tentu akan membuat perempuan manapun tersinggung. Sampai akhirnya, aku meyakinkan dia untuk menjalani terapi bersamaku,” imbuhnya.
Namun semua tudingan Halle Berry itu dibantah kuasa hukum Aubry. Dalam dokumen balasannya, kuasa hukum model 43 tahun itu menyebut, tuduhan inces tidak relevan dengan kasus perebutan hak asuh tersebut.
Tak hanya itu, kuasa hukum Aubry juga menyebut klaim Halle Berry soal sikap temperamental kliennya sebagai fakta yang tidak sahih. Sebaliknya, dia menilai rencana Halle Berry hijrah ke Perancis bersama pacarnya kala itu bisa mengganggu persidangan.