JAKARTA - Kabar kepergian Greogorius Djaduk Ferianto membawa duka bagi seluruh masyarakat Indonesia. Beberapa seniman dan budayawan sangat terpukul ketika mengetahui Djaduk meninggal dunia di usianya yang ke-55.
Bagi Mus Mujiono, Djaduk Ferianto adalah seorang seniman yang tulen. Djaduk selama ini adalah orang yang mengurusi semua acara jazz di Indonesia.
Baca Juga:
Wafat di Usia 55 Tahun, Berikut Karya Seni Djaduk Ferianto
Karier Djaduk Ferianto, Menari sejak Kecil hingga Belajar Musik ke AS
"Dia seorang seniman yang tulen. Dia bisa mencakup menaungi beberapa musisi jazz di Tanah Air sehingga menjadi satu, menjaga eksistensi musik jazz, dia termasuk salah satu pejuangnya. Jadi dia bisa menyatukan, mengkoordinir beberapa event jazz bayangkan Indonesia punya 90 sekian event jazz tercatat terbesar di dunia," kata Mujiono saat ditemui di Jakarta Selatan, Rabu (13/11/2019).
Mus Mujiono sendiri terakhir bertemu dengan Djaduk Ferianto di acara Bangka Jazz Festival. Pada saat itu ia banyak berbicara soal acara-acara jazz yang diorganisir oleh Djaduk.