"Belum lagi ditambah dengan listrik, biaya makan, biaya kehidupan, biaya transportasi, biaya rumah sakit, biaya obat dan semua pengondisian di rumah itu. Kita harus memastikan rumah itu selalu steril berarti harus ada pengondisian-pengondisian. Alat-alat kita beli seperti pembersih udara di setiap ruangan dan sebagainya. Besar sekali memang biayanya," jelas Denada.
Jika dikalkulasikan, untuk biaya tempat tinggal saja, Denada sudah menggelontorkan dana sekitar Rp525 juta selama setahun lebih di Singapura.