Ferdinandus menambahkan bahwa sebagai seorang kreator, pemilik nama asli Kimberly Khoe tersebut harusnya bisa melakukan pembatasan usia atas video yang ia unggah di akun Youtube. Akan tetapi, lantaran tak mendapat tanggapan dari Kimi Hime sejak Senin, 21 Juli 2019, Kominfo akhirnya melakukan suspend dan membatasi usia penonton di akun milik Kimi Hime.
Baca Juga:
Setelah Jefri Nichol, Ada 4 Inisial Artis yang Jadi Incaran Polisi
Shafa Harris Sexy Berbikini, Netizen: Bastian Steel Menang Banyak
"Konten kreator Youtube seharusnya melakukan pembatasan umur secara langsung oleh yang bersangkutan jika konten itu layak ditonton oleh orang-orang berusia dewasa, 18 tahun ke atas. Oleh Kimi Hime, seluruh kontennya itu dibiarkan terbuka, enggak ada batas umur. Akhirnya kami minta ke pihak Google untuk membuat pembatasan umur. Ada enam konten yang kami nyatakan kepada Google untuk dibatasi," jelasnya.
"Siang tadi kami sudah melakukan suspend tiga konten dari akun Kimi Hime dan membatasi enam konten untuk umur. Konten yang kami maksud adalah konten-konten yang sangat vulgar, yang berdasarkan profiling kami sudah melanggar kesusilaan. Dimana beberapa konten dia melakukan missleading thumbnail, thumbnail-nya dibikin unik bahasa-bahasanya sehingga membuat orang dapat berfantasi. Dan banyak komentar reply di Youtube nya anak-anak. Sehingga kami harus melakukan tindakan, men-suspend tiga konten tadi dan membatasi enam konten," pungkasnya.
(aln)