“Coba kalau ada tsunami ya, terus mati. Apakah husnul khotimah?,” ujar salah seorang warganet.
“Ternyata kejadian tsunami kemarin tidak mengetuk hati kak Bunga. Karena terlalu larut dalam hingar bingar dan suasana hidup yang ke barat-baratan. Semoga segera mendapatkan hidayahnya, amin. Love you kak, tapi aku sangat kasihan sama kamu,” tulis akun lainnya.
Selain itu, ada pula yang menilai bahwa apa yang dilakukan BCL menjadi salah satu pemicu kemarahan Tuhan. Warganet itu pun seakan heran bahwa peristiwa tsunami Selat Sunda tak menjadi renungan bagi wanita 35 tahun ini.
“Ini yang mengundang azab dan murka Allah. Kok kejadian kemarin enggak dijadikan renungan dan pelajran ya. Mau ngetes kali ya gimana rasanya mati dalam keadaan maksiat?,” tambah akun lainnya.
(sus)