Yayasan ini memang memiliki hubungan spesial dengan keluarga Jolie. Pada tahun 2010, empat tahun setelah Shiloh lahir di Namibia, mereka menciptakan Yayasan Shiloh Jolie-Pitt Foundation untuk membantu N/a’an ku se Wildlife Sanctuary untuk turut membantu tempat perlindungan satwa tersebut tetap hidup.
Yayasan tersebut juga menamai salah satu anak cheetah dengan nama Shiloh. Sementara dua anak cheetah lainnya diberi nama Wonder dan Odyssey. Dengan memiliki ikatan batin tersendiri dengan Afrika, Angelina Jolie semakin tertarik untuk melindungi lingkungan dan kehidupan satwa liar di sana.
Baca juga: Siap-Siap, Mariah Carey Bakal Gelar Konser di Australia Tahun Depan
“Fesyen dulunya menjadi satu faktor utama yang mendorong tuntutan akan pakaian, perhiasan, atau benda yang terbuat dari bagian tubuh satwa liar. Namun majalah-majalah sekarang bisa mengirim pesan berbeda: satwa liar harus hidup di alam liar, dan gading tidak indah sama sekali kecuali menempel pada hewan yang hidup,” pungkasnya.
(FHM)