Ngaku Ditipu Label, Kangen Band Akui Terbuai Janji Manis

Adiyoga Priambodo, Jurnalis
Jum'at 22 September 2017 07:02 WIB
Kangen Band (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Grup musik Kangen Band tidak menampik jika mereka terbuai dengan janji manis usai diduga menjadi korban penipuan salah satu label musik baru bernama TA Pro. Hal tersebut diutarakan Razman Arif Nasution selaku kuasa hukum Kangen Band dalam sesi jumpa pers yang berlangsung di kawasan Rasuna Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan.

"Ini baru dan mereka menjanjikan sesuatu yang manis," tutur Razman 21 September 2017.

Baca juga: Dapat Kabar Ayahanda Meninggal, Momo 'Geisha' Hentikan Kegiatan dan Langsung Terbang ke Pekanbaru

Baca juga: Bikin Sedih, Mimpi Momo 'Geisha' Berangkatkan Ayah ke Yerusalem Pupus Sudah


Seperti diketahui, Kangen Band mengaku sama sekali tidak menerima uang royalti dari karya mereka yang terdaftar dalam salah satu label bernama TA Pro Music and Publishing. Alih-alih menerima royalti, Kangen Band justru dibebani sejumlah tagihan dari pihak label hingga mengalami kerugian sebesar dua miliar Rupiah.

Terkait kerugian yang dialami, Tama Wijaya selaku internal leader Kangen Band mengatakan bahwa pihaknya diharuskan membayar biaya sejumlah fasilitas yang mereka dapat. Salah satunya seperti biaya sewa tempat yang semula dijanjikan sebagai base camp Kangen Band di kawasan Cimanggis, Depok, Jawa Barat.

Baca juga: Jelang Pernikahan, Calon Suami Tak Larang Vicky Shu Eksis di Dunia Hiburan

Baca juga: Gelar Pernikahan di Candi Borobudur, Vicky Shu Keluarkan Dana Fantastis?


Tak cukup sampai disitu, Tama juga menyebut pihak label menagih biaya-biaya lain yang bahkan tidak dikeluarkan oleh Kangen Band. "Kayak biaya force majour disebutin. Bagian promo disebutin. Pijit juga," tuturnya.

Mengacu pada perilaku kurang menyenangkan yang mereka dapat, Kangen Band pun langsung berencana mempolisikan pihak label terkait. Diawali dengan somasi, Kangen Band akan menjerat pihak label dengan Pasal 372 dan 378 KUHP tentang Penggelapan dan Penipuan jika dianggap tidak kooperatif.

(edi)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Celebrity lainnya