CALIFORNIA - Film James Bond kini menjadi rebutan setelah perjanjian distribusi dengan Warner Bros dan Sony Pictures berakhir pada 2015, atau setelah ‘Spectre’. Ada lima perusahaan yang bermiat menggantikan posisi keduanya.
Tidak cuma perusahaan hiburan Hollywood seperti Universal Studios dan Fox, perusahaan teknologi dan konten hiburan Apple dan Amazon pun berminat menjadi distributor film-film James Bond berikutnya.
(Baca Juga: Melunak, Daniel Craig Bakal Bintangi Lebih dari Satu Film James Bond Lagi)
Ini akan menjadi babak baru dalam sejarah industri perfilman dunia di mana perusahaan konvensional yang biasa menggarap film box office tidak sendirian lagi.
Namun tidak akan mudah bagi pendatang baru karena Warner Bros dan Sony juga masih ingin melanjutkan pendistribusian film James Bond.
(Baca Juga: 4 Aktor Ini Diincar untuk Bintangi 'James Bond' Selanjutnya)
Di antara perusahaan-perusahaan itu, posisi Warner Bros masih di atas angin. Bahkan Warner Bros sudah mendesak MGM untuk segera menyelesaikan kesepakatan ini.
Sejauh ini MGM belum mengeluarkan keputusan apakah akan menjual atau sekadar memberikan lisensi untuk pendistribusian film-film James Bond berikutnya.
(Baca Juga: Dibintangi Daniel Craig, Film ke-25 James Bond Bakal Rilis pada 2019)
Dikutip dari Hollywoodreporter, lobi Apple untuk bisa menggolkan pendistribusian film James Bond tidak main-main. Perusahaan yang dipimpin Tim Cook itu merekrut dua mantan pentolan Sony Pictures Television yakni Zack van Amburg dan Jamie Erlicht.
Keduanya memutuskan hijrah ke Apple sejak Juni lalu. Artinya juga Apple sudah menyiapkan dana besar untuk mendapatkan hak distribusi. Seorang sumber menyebut bahwa harga frenchise-nya bisa mencapai USD2 miliar sampai USD5 miliar.
(Baca Juga: Produser Mulai Pertimbangkan Buat James Bond Universe)
Spectre merupakan film James Bond terakhir yang hak pendistribusiannya dipegang Sony. Sony merilis film tersebut pada 6 November 2015 dan meraih pendapatan USD881 juta di seluruh dunia. Namun pendapatan ‘Spectre’ masih di bawah ‘Skyfall’ yang rilis pada 2012.
‘Skyfall’ meraih USD1,1 miliar dan mengantarkannya sebagai film James Bond dengan pendapatan terbesar sepanjang sejarah 55 tahun hadirnya film ini yang dimulai pada 1962 dengan ‘Dr No’.
(fid)