Rizky Febian Yakin Pemerintah Indonesia Bisa Gerak Cepat Bantu Konflik Rohingya

Dewanto Kironoputro, Jurnalis
Selasa 05 September 2017 11:47 WIB
Rizky Febian (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Rizky Febian memandang pemerintah Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo dapat berperan signifikan dalam membantu penyelesaian konflik Rohingya dengan militer Myanmar. Hal itu berasal dari kepercayaannya kepada susunan personel pemerintah Indonesia itu sendiri.

Ketika ditemui Okezone di komplek MNC Studios, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa (5/9/2017), pelantun Cukup Tau itu menyatakan percaya seratus persen kepada pemerintahan Jokowi. Pasalnya, sudah banyak perubahan yang dapat ia rasakan di bawah komando pemerintahan tersebut.

(Baca Juga: Rizky Febian Pose Main Gitar, Netizen: Gantengnya Mutlak)

(Baca Juga: Rambut Pirang Jadi Bahan Ledekan, Rizky Febian Minder)

Selain itu, banyak pekerjaan yang dinilai Rizky dapat diselesaikan dengan baik, sehingga masalah konflik yang menimpa kaum Rohingya pun tidak menjadi pengecualian.

"Yakin lah, kalau pada pemerintahan Pak Jokowi ini saya yakin 100 persen, karena saya sebagai rakyatnya merasakan perubahan-perubahan di setiap waktunya. Apalagi menteri-menterinya sudah kece-kece sekarang," ucap Iky.

"Kalau pandangan Iky, Indonesia bisa lah gercep (gerak cepat) membantu negara-negara yang lagi kesusahan. Entah itu yang kecil atau yang besar, namun Pak Jokowi bener-bener bisa nanganinnya lah," tambahnya.

Pemerintah Indonesia diketahui telah berusaha menanggapi kasus konflik Rohingya. Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi tengah melangsungkan perjalanan ke Myanmar untuk menekankan pentingnya isu Rohingya, sementara pemimpin de facto Myanmar, Aung San Suu Kyi masih bungkam. Retno juga akan mengunjungi berbagai pejabat pemerintah Myanmar untuk membahas isu tersebut.

(Baca Juga: Ini Cara Rizky Febian Hadapi Fans Fanatik)

(Baca Juga: Bakal Cepat Tua, Alasan Keluarga Tolak Sule Masuk Politik)

Kendati demikian, Rizky mengaku baru mendengar mengenai kasus tersebut setelah dipaparkan awak media. Karena konflik itu, sekira 90.000 orang yang termasuk dalam komunitas Rohingya harus mengungsi karena konflik yang belum lama ini berlangsung. Kejadian tersebut menimbulkan polemik di negara-negara lain, terutama yang memiliki banyak penduduk Muslim seperti Indonesia.

Dari pandangan masyarakat awam, Rizky hanya ingin agar konflik antara kedua belah pihak segera berhenti dan tidak ada lagi kekerasan. Jika memang ada upaya damai yang berhasil dilakukan, maka hal itu dianggap Rizky sebagai bonus, tanpa memandang pihak mana yang harus dibelanya.

"Kalau Iky pribadi kan memihak mana ya, tapi berusaha seenggaknya nantinya peperangan ini kelarnya cepet, dan seenggaknya kalau bisa berdamai berarti bagus," tutup Rizky.

(edi)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Celebrity lainnya