Tarzan Srimulat Terkesan dengan Teater Musikal "Mencari Arti Merdeka"

Revi C. Rantung, Jurnalis
Senin 31 Juli 2017 23:00 WIB
Tarzan & Bastian Steel
Share :

JAKARTA – Salah satu pelawak senior yakni Tarzan Srimulat begitu terkesan dengan teater musikal “Mencari Arti Merdeka”. Pasalnya, dalam teater tersebut menjadi penggabungan antara drama musikal dengan campuran wayang. Ini jelas sangat berbeda dengan teater pada umumnya.

Pelawak 72 tahun itu akan memerankan sebagai wayang orang yakni semar. Hal ini pun menjadi jembatan untuk memperkenalkan cerita-cerita wayang kepada anak-anak diusia belia. Disamping itu juga dapat menambah wawasan para anak-anak tentunya. Ia (Tarzan) juga berharap agar kebudayaan-kebudayaan lama seperti ini tak ditinggalkan oleh orang-orang yang saat in serba modern. 

“Jadi menariknya begini, ini kok teater muda musik lah di campur wayang. Ini hebatnya seperti ini, walau sudah modern apapun jangan meninggalkan yang lama-lama mesti dibuka lagi yaitu album-album lalu. Dan juga memperkenalkan cerita wayang kepada adik-adik kita. Karena dalang, wayang, ketoprak itu tahunya di Jawa, Jakarta itu enggak ada. Jadi adanya kaya gini setidaknya nambah wawasan, bisa untuk adik-adik yang nonton,” ujar Tarzan sat ditemui dikawasan Kemang, Jakarta Selatan, Minggu (30/7/2017).

Selebriti dalam pementasan teater musikal ini memang tak hanya Tarzan, melainkan terdaptat nama Bastian Steel didalamnya. Ini juga menjadi perwakilan antara kaum yang muda dan kaum yang tua dalam teater musikal tersebut. Selain itu akan dimeriahkan pula dengan vokal grup dari Harmoni 8 dan Wayang Orang Bharata.

Bastian Steel sendiri mendukung kolaborasi antara wayang dengan teater itu. Karena menurutnya anak-anak sekarang lebih senang dengan gadget dan cenderung tidak menyukai seni tradisonal seperti wayang bahkan kesenian tradisonal wayang dibilang lawas. Tentunya dengan adanya teater ini, diharapkan sebagai awal terciptanya sesuatu yang baru pada bidang seni. 

“Iya betul harus dikolaborasikan, harus apa ya gimana caranya, karena gadget udah canggih banget jadi kadang anak-anak muda tuh kaya males untuk melihat segalanya kaya wayang ini, menurut mereka lawas. Jadi kita akalinnya begini, kita masuk-masukin dengan cara yang modern,” tambah Bastian.

Kendati demikian, Tarzan juga tak menampik pada teater kali ini hanya menggunakan satu bahasa yakni bahasa Indonesia. Ia pun menyadari bahwa tidak semua yang menonton wayang tersebut orang Jawa, maklum kesenian tradisional wayang banyak ditemui di Jawa.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Celebrity lainnya