Bjork Sakiti Publik China

Lusi Catur Mahgriefie, Jurnalis
Senin 10 Maret 2008 15:18 WIB
Bjork (Foto:Eko Purwanto/Sindo)
Share :

SHANGHAI - Belum lama ini, Bjork menggelar konser di China. Entah apa maksud Bjork, dia meneriakkan kata "Tibet! Tibet!" di akhir konser yang digelar di Shanghai, China.

Akibatnya, Menteri kebudayaan China menuduh Bjork telah menyakiti hati dan perasaan pemerintah maupun masyarakat China.

Teriakan penyanyi asal Islandia itu dianggap sebagai tindakan provokasi. Sebab, Bjork meneriakkan "Tibet!" usai menyanyikan lagu Declare Independence.

Usai konser, melalui situs milik Kementrian Negara Khusus Kebudayaan tertulis, "Tak ada satu negara pun di dunia yang mengakui Tibet sebagai sebuah negara."

Tak mau kalah, Bjork melalui situs pribadinya menuliskan bahwa kemerdekaan (independence) yang dia maksud lebih kepada personal, bukan politik.

"Kemerdekaan bisa ditafsirkan dengan banyak arti, begitu pula yang aku maksudkan. Aku berharap, semua orang dan negara mendapat keberuntungan dalam mendapatkan dan mempertahankan kemerdekaan," tulis Bjork di situsnya, yang dilansir AOL, Senin (10/3/2008).

Sempat beredar isu, penampilan Bjork di China merupakan bagian dari kampanye pembebasan Tibet dari China, The Free Tibet Campaign.

"Bjork terlihat lebih berani daripada politikus seperti Gordon Brown (Perdana Menteri Inggris) dan David Miliband (Sekretaris Menteri Luar Negeri Inggris), yang mempublikasikan isu yang sama, namun tak selantang Bjork. Ini memalukan publik Inggris," ucap peserta kampanye The Free Tibet Campaign.

(ang)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Celebrity lainnya