BANDUNG - Fajar Kuto mengaku, punya pengalaman tak terduga saat syuting sinetron Preman Pensiun X di Terminal Cicaheum, Bandung. Saat itu, dia syuting hanya menggunakan kamera kecil.
“Jadi, saya sedang akting minta iuran. Tapi di sana ternyata ada preman asli. Wah, itu seru sih pokoknya,” ujarnya saat ditemui di YBF Cafe, Buah Batu, Bandung, pada Sabtu (31/5/2025) malam.
Fajar Kuto merupakan salah satu pemain Preman Pensiun yang bertahan dari musim pertama hingga kini season X. Dia mengaku, sangat senang masih dipercaya untuk memerankan karakter Ujang.
Apalagi sekarang, tokoh Ujang yang diperankan Fajar beralih profesi ke bidang otomotif. Hal tersebut dilakukannya setelah keluar dari kelompok preman pimpinan Kang Mus.
"Teman preman lainnya, seperti Cecep dan Bubun juga membuka usaha. Jadi Preman Pensiun X lebih menceritakan perekonomian para preman setelah tidak lagi hidup di jalanan," ujar Fajar.
Menurut Fajar, sinetron Preman Pensiun memberikan kesan mendalam. Selama 10 tahun bersama, membuat semua pemain menjadi seperti keluarga.
"Enggak terasa ternyata kami sudah bersama selama 10 tahun, dari Preman Pensiun I hingga X. Semua pemain sudah seperti keluarga. Sejujurnya, tidak menyangka akan sejauh ini,” tuturnya.
Sementara itu, sutradara Aris Nugraha menghadirkan sederet karakter baru dalam Preman Pensiun X. Dia mengakui, proses produksi sinetron ini cukup panjang dan melelahkan.
“Mungkin, Preman Pensiun merupakan sinetron stripping yang paling lama proses pembuatannya. Untuk menggarap satu episode saja butuh waktu 3 hari karena aktornya juga tak hanya satu,” ujar sang sutradara.**
(SIS)