Film olahraga yang dibalut drama romantis ini merupakan film garapan Luca Guadagnino, yang juga merupakan sutradara dari film Call Me by Your Name (2017). Film ini menceritakan tentang cinta segitiga antara ketiga atlet tenis, Tashi Duncan (Zendaya), Art Donaldson (Mike Faist), dan Patrick Zweig (Josh O’Connor). Konflik dimulai ketika Tashi memilih Art sebagai suaminya. Patrick dan Art pun berkompetisi dalam acara ‘Challenger’ guna merebutkan Tashi.
Peran Tashi yang dibawakan Zendaya mampu menggambarkan dilema pribadi dalam mengendalikan karier suaminya serta emosional dari masa lalunya. Walaupun menjadi kali pertamanya dalam film berlatar belakang olahraga, Zendaya mampu mengeksplorasi aktingnya melalui peran ini.
Film berlatar belakang hitam putih ini menceritakan tentang seorang sutradara bernama Malcolm (John Washington) yang pulang ke rumah bersama pacarnya, Marie (Zendaya), setelah menghadiri pemutaran perdana filmnya. Mereka terlibat pertengkaran karena Malcolm lupa menyebut nama pacarnya saat menyampaikan pidato penerimaan penghargaan.
Zendaya mampu menyampaikan karakter Marie yang frustasi dalam film tersebut. Film unik yang diproduksi saat Covid-19 ini tentu memiliki tantangan bagi keduanya namun baik John maupun Zendaya berhasil memikat penonton hanya dengan kekuatan dialog dan emosional keduanya.
(aln)