JAKARTA - Jesenn baru-baru ini membagikan reels terbaru di akun Instagramnya, menampilkan momen dirinya berjalan di malam hari, berlari, dan akhirnya duduk. Dalam video tersebut, Jesenn sering kali bertanya tentang kabar seseorang yang selalu ada di benaknya, dengan harapan bahwa orang tersebut baik-baik saja.
Ini menjadi pemandangan yang cukup menyentuh, mengingat Jesenn baru saja melewati proses yang tidak mudah.
Selama satu minggu penuh, Jesenn mengungkapkan bahwa dirinya memaksa diri untuk melupakan segala hal yang terkait dengan hubungan antara dirinya dan seseorang yang selalu ada dalam pikirannya.
"Sekarang, aku mulai mencari lagi apa yang sebenarnya aku inginkan dan sukai, bahkan hal-hal yang sebelumnya tidak aku sukai. Sekarang, itu menjadi rutinitas yang harus aku jalani setiap hari," ujarnya.
Hal ini dikarenakan Jesenn sedang mengalami proses tahap kesedihan (stage of grief) menurut teori psikiater Swiss, Kubler Ross, yang terdiri dari 7 tahapan, yaitu shock, denial, anger, bargaining, depression, testing, hingga acceptance. Saat ini, Jesenn tengah berada pada tahap keenam, di mana ia berhasil merangkum kelima fase sebelumnya menjadi energi positif.
Dalam reels-nya, terlihat bahwa Jesenn menjalani harinya dengan rasa sedih, namun juga menyadari bahwa ia pernah menjadi sosok yang penting.
Beruntung aku pernah menjadi pemeran utama saat itu," tambah Jesenn.
BACA JUGA:
(aln)