JAKARTA - Zul Zivilia beberapa waktu lalu sempat tampil di acara Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) RI yang berlangsung di JIExpo Kemayoran. Dalam kesempatan itu, Zul terlihat tampil bersama tahanan lain dalam sebuah band bentukan Lapas bernama Sindur Rock Band.
Retno Paradinah selaku istri dari Zul mengatakan bahwa suaminya memang mengambil tiga peran dalam band tersebut. Selain sebagai vokalis, ia juga turut memegang gitar dan juga keyboard.
Akan tetapi, baru-baru ini Zul mengungkapkan perasaannya ketika harus manggung menggunakan gitar yang disediakan oleh pihak lapas. Menurut pelantun Aishiteru itu, gitar tersebut kurang nyaman dimainkan lantaran kualitas yang tak terlalu bagus.
Oleh karenanya, Retno sempat diminta suaminya untuk menebus salah satu gitar yang sempat digadaikannya untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Namun, Retno mengatakan bahwa dirinya tak tahu kapan hal tersebut bisa terwujud, mengingat ia harus memiliki uang untuk membiayai sekolah anaknya.
"Dia minta gitarnya yang kemarin dijual dan digadaiin itu gimana caranya bisa balik lagi," ujar Retno Paradinah.
"Ya kalau misalnya job saya banyak, kan buat biayain anak, sekolahin anak," sambungnya.
Kendati demikian, Retno mengaku akan berusaha menabung agar bisa menebus salah satu gitar milik suaminya.
"Ngumpulin dana dulu lah, karena kan memang biayanya nggak sedikit," bebernya.
Sementara itu, Retno sendiri mengatakan bahwa gitar suaminya sempat digadai untuk membiayai kehidupannya selama Zul berada di penjara. Selain itu, beberapa diantaranya juga ada yang dijual dengan harga Rp9 juta.
"Beberapa gitar saya gadai. Ada yang dijual juga Rp9 juta, ada yang Rp9,5 juta. Ada juga satu yang masih di Bone, waktu itu dia manggung kan ditahan sama EO-nya gitarnya," tandasnya.
(van)